“Jempol selalu terlihat paling besar,
Telunjuk paling banyak memiliki fungsi,
Jari tengah selalu lebih tinggi,
Jari manis, entah kenapa disebut manis,
kemudian menjadi tempat untuk mengenakan cincin.
Kelingking, paling kecil dan lemah,
namun dia membuat jari-jari yang lain benar adanya.”

Bahkan ketika kita menjadi paling kecil dan lemah, Tuhan memberikan adil-Nya sebagaimana yang lain.
Benar. Tidak ada yang sia-sia pada setiap nikmat dan ciptaNya. 
Untuk menjadi dewasa, tidak harus melakukan hal-hal yang besar, namun mensyukuri setiap nikmat yang Dia berikan mulai dari hal yang kecil.


 "memetik" Purnama di bulan Sa'ban 1433 H



Komentar

Posting Komentar

Boleh berkomentar... :)

Postingan populer dari blog ini

Libur Lebaran dan Moment Hidup Syafa

Kamu, Petrichor Itu